Cara Mudah Mencari Nilai Gradien
Hai geennggss… apa kabar kalian?? Saya harap baik selalu dong dan sehat tentunya. Kalau tidak sehat gimana mau belajar, iyakan? Nah, gimana hasil belajar mathnya? Bagi kalian yang baru aja bagi hasil semester ini, gimana nilai matematika diraportnya? Saya harap semuanya dapat nilai yang memuaskan.
Tapi, jika nilai kalian ada yang tidak memuaskan dan itu kebetulan adalah mata pelajaran matematika, jangan putus asa dan jangan menyerah ya guys. Soalnya, dengan kalian putus asa atau mudah sekali menyerah semuanya tidak akan berubah dan mungkin akan menjadi lebih buruk lagi bagi kalian. Bila kalian berpikir bahwa matematika itu sulit, maka jangan sekali-sekali berpikir seperti itu. Karena, pikiran seperti itu akan mensugesti diri kalian untuk tidak berusaha mempelajarinya. S guyss, it’s not difficult if you think “ JUST DO IT!”
Okeee.. langsung saja cuuusss yuukk belajar matematika
1. Gradien yang melalui titik (0, 0) dan (x, y)
contoh :
tentukan gradient yang melalui titik (0, 0) dan
- A (2, 4)!
- B (-1, 3)!
2. Gradient yang sejajar sumbu x adalah nol.
Contoh:
y = 4
y = -3
y = ½
⇒ semua garis-garis tersebut semuanya adalah 0 atau (m) = 0
3. Gradient garis yang sejajar sumbu y adalah tidak terdefinisikan.
Contoh:
y = 5
y = -4
y = 3
⇒ semua garis-garis tersebut semuanya tidak didefinisikan
4. Gradient garis yang persamaannya y = ax
m = a
contoh:
y = 3x → m = 3
y = -2x → m = -2
5. Gradient garis yang persamaannya y = ax + c
m = a
contoh:
y = -4x + 5, → m = 4
y = -2x – 6, → m = 2
gimana disimak kan pembahasan di atas ternyata gak susah-susah amat kan mencari nilai gradient. Oiya selain 5 kriteria di atas masih ada lagi yang lain jadi ikuti dan baca terus artikel selanjutnya. Wassalamualaikum. Wr. Wb
~TERIMAKASIH~
Baca juga :