Cara Menggunakan Kebalikan Teorema Phytagoras Untuk Menentukan Jenis Suatu Segitiga
Artikel kali ini masih akan membahas materi sekolah menengah pertama mengenai Cara Menggunakan Kebalikan Teorema Phytagoras Untuk Menentukan Jenis Suatu Segitiga. Sebelumnya kalian tentunya sudah mengetahui apa itu rumus phytagoras. Karena materi ini adalah materi SMP kelas VIII.
Materi Kebalikan Teorema Phytagoras Untuk Menentukan Jenis Suatu Segitiga, sebenarnya tidak susah dan tidak membingungkan karena materi ini hanya butuh pemahaman saja, mungkin sebagian dari kalian ada yang kurang paham mengenai Kebalikan Teorema Phytagoras Untuk Menentukan Jenis Suatu Segitiga.
Mungkin ada penjelasan dari guru kalian di sekolah yang membuat kalian tidak mengerti atau kalian kurang bisa memahami apa yang di sampaikan oleh guru kalian, mungkin artikel ini bisa membantu kalian dalam menjawab dan menyelesaikan persoalan yang sedang anda hadapi.
Agar tidak terlalu berlama – lama merasa kebingungan perhatikanlah penjelasan di bawah ini :
Perlu kalian ketahui dan perlu kalian ingat bahwa kebalikan teorema phytagoras menyatakan bahwa :
“untuk setiap segitiga jika jumlah kuadrat panjang dua sisi yang saling tegak lurus sama dengan kuadrat panjang sisi miring, maka segitiga tersebut merupakan segitiga siku – siku”.
Dan perlu kalian ketahui juga bahwa dalam Segitiga ABC berlaku kebalikan dalil Phytagoras sebagai berikut :
A . jika a2 = b2 + c2, maka segitiga ABC siku – siku di A
B . jika b2 = a2 + c2, maka segitiga ABC siku – siku di B
C . jika c2 = a2 + b2, maka segitiga ABC siku – siku di C
(a, b dan c masing – masing adalah sisi di hadapan ⦟A, ⦟B, ⦟C)
Jika a merupakan sisi terpanjang pada segitiga ABC, maka berlaku salah satu dari pernyataan berikut ini :
A . a2 > b2 + c2 maka segitiga ABC adalah segitiga tumpul
B . a2 < b2 + c2 maka segitiga ABC adalah segitiga lancip
Agar kalian lebih paham lagi perhatikanlah contoh soal di bawah ini :
Tentukan jenis segitiga dengan panjang sisi – sisi sebagai berikut :
1 ) 4 cm, 6 cm, 5 cm
2 ) 2 cm, 3 cm, 4 cm
3 ) 5 cm, 4 cm, 3 cm
Jawab :
Misalkan a = panjang sisi miring, sedangkan b dan c panjang sisi yang lain , maka di peroleh :
1 ) a = 6 cm, b = 4 cm, c = 5 cm
a2 = 62 = 36
b2 + c2 = 42 + 52
= 16 + 25 = 41
Karena, 62 < 42 + 52 maka segitiga ini termasuk segitiga lancip.
2 ) a = 4 cm, b = 2 cm, c = 3 cm
a2 = 42 = 16
b2 + c2 = 22 + 32
= 4 + 9 = 13
Karena, 42 > 22 + 32 maka segitiga ini termasuk segitiga tumpul .
3 ) a = 5 cm, b = 4 cm, c = 3 cm
a2 = 52 = 25
b2 + c2 = 42 + 32
= 16 + 9 = 25
Karena, 52 = 42 + 32 maka segitiga ini termasuk segitiga siku – siku .
Terimakasih semoga ilmu yang baru saja di dapat bisa bermanfaat dan berguna .
Baca Juga :